Kanker kolorektal merupakan salah satu bentuk paling umum kanker di seluruh dunia. Penyakit ini memiliki insiden tertinggi di negara-negara berkembang, yang mempengaruhi ribuan orang di Amerika Serikat setiap tahun. Meskipun kanker kolorektal terutama mempengaruhi orang dengan usia lebih dari 50, beberapa bentuk penyakit ini juga dapat terjadi pada orang dewasa muda dan bahkan anak-anak. Kanker kolorektal merupakan penyakit yang mengancam kehidupan yang terjadi di tempat dari kecenderungan warisan genetik dan faktor lingkungan.
Menurut penyebab yang mengarah pada perkembangan kanker usus besar, ada dua jenis utama penyebab penyakit ini, diantaranya adalah diwariskan dan diperoleh. Kanker kolorektal yang diwariskan umumnya terjadi karena transmisi kolon kelainan fisiologis dari satu generasi ke generasi lain. Penyebab kanker kolorektal diwariskan adalah pembentukan polip kolon, jaringan yang menonjol yang akhirnya bisa menjadi ganas. Kanker kolorektal Warisan dapat terjadi pada semua usia.
Kanker kolorektal sporadis umumnya terjadi sebagai konsekuensi dari pola makan yang tidak pantas, gaya hidup tidak sehat, obesitas dan kurangnya aktivitas fisik. Kanker kolorektal Acquired ditandai dengan pembentukan tumor kolon dan karsinoma. Jenis kanker kolorektal lebih sulit untuk mendiagnosa dan terutama mempengaruhi orang dewasa yang lebih tua. Berbeda dengan kanker kolorektal herediter, kanker kolorektal dapat dicegah secara efektif dengan perbaikan gaya hidup membuat tepat waktu dan pengaturan pola makan.
Terlepas dari penyebab sebenarnya, kanker kolorektal memerlukan intervensi medis yang segera. Jika penyakit ini ditemukan lebih awal, perawatan medis yang tersedia saat ini dapat mengontrol perkembangan kanker kolorektal, meningkatkan harapan hidup pasien. Namun, pada saat ini tidak ada obat yang efektif untuk kanker kolorektal dan ilmuwan medis berusaha untuk menemukan bentuk yang lebih dapat diandalkan pengobatan untuk jenis keganasan.
Dokter menginformasikan bahwa diet kaya kalsium berdua bisa mengurangi risiko kanker kolorektal dan memperlambat perkembangannya. Dengan adanya bakteri Escherichia coli aktif, kalsium tampaknya menjadi penghambat utama untuk kanker kolorektal. Studi terbaru menemukan bahwa perkembangan kanker kolorektal diperlambat oleh jenis bakteri yang populasikan saluran pencernaan. Tampaknya Escherichia coli, bakteri yang bertanggung jawab untuk menyebabkan diare, dapat benar-benar mencegah sel-sel kanker usus besar berkembang biak.
Racun yang dihasilkan oleh Escherichia coli dalam usus besar memicu pelepasan kalsium, memperlambat laju multiplikasi sel karsinoma. Ilmuwan medis sedang berusaha untuk meminimalkan efek samping yang berhubungan dengan bakteri Escherichia coli dalam rangka memperkenalkan jenis organisme dalam pengobatan masa depan untuk kanker kolorektal. Pada saat ini, ilmuwan medis fokus pada laboratorium mengubah jenis bakteri sehingga dapat bertindak sebagai zat aktif yang aman dalam menghentikan pembagian sel-sel ganas.
Paket-Paket Herbal Untuk Membantu Proses Penyembuhan Kanker
 |
| Untuk Berbagai Jenis Kanker |
Paket 1 Bulan Rp. 1.750.000 ( Free Ongkir Area Jawa )
===================================================
 |
| Untuk Berbagai Jenis Kanker Dan Tumor |
Paket 1 Bulan Rp. 1.750.000 ( Free Ongkir Area Jawa )
==================================================
TELK : 085293248287
IM3 : 085641305051
XL : 087736527305
WA : 085293248287 | 087736527305
Info Tentang Penyakit Kanker Otak
